Mau Masak Jam Berapa Hayo?

Jumat, 06 Februari 2015

Donat Bakar

Bismillahiraahmaanirrahiim


Donat,roti bisa juga dibakar. Saya membakarnya pakai bakar batu yang merupakan batu granit dari NTB yang dibentuk sedemikian rupa.  Bisa matang,kok dan yang pasti bisa meminimalisir supan minyak goreng ke tubuh . Sok sehat gitu,deeeh.

Saya resepnya pake yang ekonomis, tempo hari sudah pernah saya posting di sini. Ekonomis karena gak pakai telur hehe. Tapi empuk dan lembut. suer,deh

Atau pakai respe yang mana saja boleh



Bahan  A :
1,5 sdt ragi instan
2 sdt tepung terigu protein sedang
60 ml air hangat

Bahan B :
3 sdt tepung terigu protein sedang
100 ml air

Bahan C :
150 gr terigu protein tinggi
50 gr terigu protein sedang
10-15 gr susu bubuk
30-35 gr gula tepung

Bahan D :
1 sdm margarin
sejimpit garam (saya skip )


Cara Membuat :
1. Campur bahan A menjadi 1, aduk rata, diamkan 10-15 menit

2. Campur semua bahan B dalam sebuah panci gagang, aduk sampai licin dengan whisker. Panaskan di atas api sedang sambil diaduk agar jangan bergumpal. Jika sudah mulai agak kental, matikan api. Jangan sampai mendidih ya adonan ini. Diamkan hingga suhu ruang. Bisa ditutup plastik agar permukaan tidak berkulit.

3. Campur bahan C menjadi 1. Tambahkan bahan B dan  A, uleni hingga kalis. Bila dirasa kurang air bisa ditambahkan sedikit air. Masukan margarin dan garam,uleni kembali hingga kalis elastis. Bisa menggunakan mikser untuk hasil sempurna.

4. Diamkan adonan hingga mengembang 2 kali lipat.

5. Kempiskan . Lalu rata di talenan besar dengan dilapis sedikit terigu lalu dicek dengan cetakan donat.

6. Panggang di atas Bakar Batu yang sudah dipanaskan dengan api kecil saja. Bisa ditutup bisa juga tidak. Bolak balik ya agar kedua sisi matang.  Donat pun matang, sajikan dengan ditabur gula donat atau dicover cokelat.


Sebagian aku coba bikin roti isi abon dan matang juga,lhoo. Haifa suka banget. Awalnya aku letakan di loyang loaf kecil, dipanggang di atas bakar batu lalu  setelah bagian bawah sudah cukup matang, loyang aku balikin jadi roti yang tadinya di atas jadi dibawah menempel bakar batu. 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar